Pengantar pariwisata
Konsep dasar
pariwisata
Konsep dan definisi
pariwisata =>Sifatnya dinamis
Ada 3 elemen yang menjadi komponen utama
a.
Wisatawan ( sebagai
aktor )
b.
Elemen geografi :
- daerah asal wisatawan => seseorang
mencari informasi tentang objek dan daya tarik wisata yang diminati, membuat
pemesanan dan berangkat menuju daerah tersebut.
- daerah transit
=> tidak semua wisata harus berhenti di daerah tersebut. Namun wisatawan
pasti akan melalui daerah tersebut sehungga mempunyai peranan penting. Singapura
dan hong kong berupaya menjadikandaerahnya multifungsi.
- daerah tujuan
wisata => daerah ini dijadikan ujung tombak pariwisata. Dampak pariwisata
sangat dirasakan sehingga dibutuhkan perencanaan dan strategi manajemen yang
tepat.
c. industri pariwisata ;
menyediakan jasa, daya tarik, dan sarana wisata.
UURI nomor 10 tahun 2009 tentang kepariwisataan dijelaskan
1.
Wisata adalah
kegiatan perjalanan yang bertujuan untuk reflexing bersifat sementara.
2.
Wisatawan , orag
yang elakukan wisata.
3.
Pariwisata,
berbagai macam wisata yang didukung oleh fasilitas.
4.
Kepariwisataan
adalah keseluruhan kegiatan yang terkait dengan pariwisata dan bersifat
multidimensi serta multidisiplin yang muncul sebagai wujud setiap orang dan negara
serta interaksi antara wisatawan.
5.
Usaha pariwisata,
usaha yang saling terkait dalam rangka menghasilkan barang atau jasa bagi
pemenuhan kebutuhan wisatawan dan penyelenggaraan pariwisata
6.
Pengusaha
pariwisata, orang atau sekelompok orang yang melakukan kegiatan usaha
pariwisata.
7.
Industri
pariwisata, kumpulan usaha pariwisata yang saling terkait dalam rangka
menghasilkan barang atau jasa.
Unsur unsur penting
dalam kepariwisataan
1.
Jenis aktivitas
yang dilakukan dan tujuan kunjungan
2.
Lokasi kegiatan
wisata
3.
Lama tinggal di
daerah tujuan wisata
4.
Fasilitas dan
pelayanan yang disediakan oleh usaha pariwisata.
Tujuan kunjungan wisata
1.
Leisure dan
recreation ( vakansi dan rekreasi ) => unntuk bersenang-senang. Ia bisa
melakukan perjalanan kemanapun yang ia mau dan cenderung menyebar keseluruh
dunia selama daerah tujuan wisata memiliki keunkan dan sesuatu yang dalam
memenuhi kebutuhan wisata. Tema perjalanan bisa beragam yaitu; alam, budaya ,
olahraga, dan kesehatan.
2.
Business and
professional=> rapat, misi, perjalanan
insentif, dan bisnis. Perjalanan tidak untuk mencari nafkah tetapi berdampak
pada pekerjaannya. Kegiatan utama
berkaitan dengan konsultasi, konvensi, dan inspeksi. Pilihan wisatanya
berstruktur dan cenderung terpusat pada kota-kota besar.
3.
Other tourism
purposes => belajar, pemulihan kesehatan, transit, dan berbagai tujuan
lain.kegatan yang dilakukan untuk menambah wawasan dan pengetahuan.
Glosary ;
Ekskursionis :pengunjung yang tinggal sehari di negarayang
dikunjungi.
Keunikan industri
pariwsata
sifat dan ciri
pariwisata
a.
Perpaduan sifat fana ( intangible ) [ sesuatu yang
tidak berbentuk da tidak dapat dibawa untuk dtunjukan ke orang lain dan hanya
bisa dinikmati saja contoh: pemandangan
Lalu sifat berwujud
(tangible ) [ bisa dirasakan ] contoh : bangku, kursi
b.
Sifat tak terpisahkan ( inseperable ) =>
interaksi antara wisatawan sebagai pengguna jasa dan tuan rumah sebagai
penyedia jasa. Antara tamu dan pelayan .
antara pengunjung dan pemandu wisata.
c.
Keatsirian ( volatility ) => pelayanan yang diberi oleh penyedia jasa dipengaruh
banyak faktor. Seperti ; pribadi, sos-bud, pengetahuan dan pengalaman. Ada
faktor eks/in ternal yang mempengaruhi.
d.
Keragaman => setiap wisatawan memiliki perefensi terhadap
apa yang diinginkan dan dibutuhkan. Ia memiliki pengharapan yang bergam sehigga
penyedia jasa perlu memahami latar belakang kebutuhan dan keinginan wisatawan.
e.
Sifat
rapuh ( perishable ) -> jasa, sesuatu yang fana tetapi dapat memberikan
pengalaman menyenangkan dan perasaan yang puas.
f.
Musiman ( seasonality ) => sifat yang unik dari kegiatan manusia yang dinamis.
Kondisi ini menyebabkan pengusaha pariwisata harus terus menerus melakukan
inovasi dan memunculkan ide kreatif.
g.
Tak bertuan ( no ownership) => wisatawan adalah pembeli. Namun tidak bisa memiliki apa
yang telah ia bayar. Contoh; ia membeli
tiket psawat berhak menduduki kursi tetapi tidak bisa memiliki.
Ciri dari pariwisata
1.
Sarat dimensi manusia, mausia
sebagai peran utama pariwisata. Ada yang bertindak sebagai pencetus ide
perjalana, ada yang membeli, ada yang provokator dalam arti + . ada juga yang
menilai. Ilah uniknya wisata.
2. Pembedaan antara konsumen dan pelanggan, penyedia jasa mengupayakan beragam program agar tamu mendatang
menjadi tamu setia.
3. Partisipasi aktif
konsumen. Keberadaan konsumen PENTING karena
tingginya interaksi pengguna jasa dan penyedia jasa.
Usaha usaha pariwisata
Kegiatan bisnis yang berhubungan
langsung dengan kegiatan wisata sehingga tanpa keberadaannya,periwisata tidak
dapat berjalan dengan baik.
Fasilitas atau sarana wisata ( superstrukur )
A. Daya tarik wisata,
usaha yang mengelola daya tarik alam, budaya, dan wisata buatan/binaan manusia.
B. Kawasan pariwisata,
usaha yang membangun dan mengelola kawasan dengan luas tertentu untuk memenuhi
kebutuhan pariwisata.
C. Jasa
tranportasiwisata, khusus menyediakan angkutan untuk kebutuhan pariwisata.\
D. Jasa perjalanan
wisata, usaha biro dan usaha agen perjalanan wisata. Meliputi jasa pelayanan
dan penyelenggaraan pariwisata . seperti pemesanan tiket, pemesanan akomodasi
serta pngurusan dokumen perjalanan.
E. Jasa BnF, kafe,
restoran, jasa boga, bar dan kedai minum.
F. Penyediaan
akomodasi, penginapan yang dapat dilengkapi dengan pelayanan pariwisata lain.
Villa, hotel, pondok wisata, bumi perkemahan, persinggahan, karavan dan
lain-lain.
G. Penyelenggaraan
kegatan hiburan dan rekreasi
H. Usaha jasa
impresariat
I. MICE
J. Jasa informasi
pariwisata, usaha mengenai data, berita, feature, foto, dan vidio.
K. Jasa konsultasi
pariwisata, usaha yang menyediakan saan dan rekomendasi mengenai studi
kelayakan, perencanaan, pengelola, penelitian, dan pemasaran di bidang
pariwisata.
L. Jasa pramuwisata,
usaha yang menyediakan atau mengkoordinasikan tenaga pemandu wisata untuk
kebutuhan wisatawan.
M. Wisata tirta,
wisata olahraga air yang dikelola secara koersial. Pantai, sungai, danau, dan
waduk.
Spa , usaha
Tidak ada komentar:
Posting Komentar